Blog Kuliner & Perjalanan Marga

Mencicipi Signature Lunch Bowl di Kilo Kitchen Jakarta

Kilo Kitchen ini sebenarnya berasal dari Singapura, lalu buka di Bali dan eksis banget di sana. Baru buka cabang di Jakarta sekitar 12 Januari 2019 lalu, tepatnya di Jalan Gunawarman yang nggak jauh dari Senopati.

Lunch bowl di Kilo Kitchen Jakarta

Setelah 1 tahun eksis di Jakarta juga, akhirnya aku mampir ke sini juga buat mencicipi Signature Lunch Bowl. Menu yang dibawa jauh-jauh dari Singapura (katanya sih menu-menu ini populer banget di sana). Di lubuk hati yang terdalam, aku sebenarnya paling penasaran sama menu Squid Ink Rice yang dielu-elukan sama semua orang~

Jadi, di blog post kali ini, aku mau share pengalaman makanku di Kilo Kitchen. Sebagai disclaimer, kedatanganku ke sini adalah karena udangan sebagai food blogger, tapi review-nya tentu zuzur yaa! Silakan simak di bawah!

Suasana di Kilo Kitchen Jakarta

Bicara soal suasananya, memang Kilo Kitchen ini tampak sangat cozy. Satu lantai yang cukup luas, dan ada private room-nya.

Suasana di Kilo Kitchen Jakarta
Bagian sofa yang nyaman

Agak bingung sih, karena sempat lewatin meja dengan orang merokok (bukan di ruang khusus), jadi mungkin emang nggak smoke-free walaupun full AC.

Karena suasana saat itu lagi ramai, aku kebagian duduk di private room. Ruangannya tipe cahaya agak remang-remang, dengan 1 meja bundar di tengah dan beberapa kursi yang mengelilingi.

Bagian yang ini cocok buat rame-rame!

Menu Signature Lunch Bowl di Kilo Kitchen

Kalau di restoran Kilo Kitchen Singapura, menu Signature Lunch Bowl ini sudah ada sejak Oktober 2019, dan di Indonesia baru aja launching bulan Januari 2019.

Uniknya menu ini adalah kita bisa pilih sendiri base (karbohidrat) dan topping (protein). Pilihan base-nya ada white rice, brown rice, quinoa, atau kale. Buat yang lagi diet dan butuh karbohidrat berserat tinggi, tentu bisa pilih si quinoa ya!

Buat topping protein, pilihannya ada banyaaak banget. Mulai dari salmon, tuna, beef tongue (lidah), squid ink, curry tofu, dan lainnya. Beberapa yang aku coba kemarin ada salmon, tuna, beef tongue, dan squid ink.

Beef Tongue – Rp110.000

Beef Tongue (Rp110.000) mungkin bisa jadi pilihan yang aman. Lidah tumis dengan citarasa gurih. Semuanya terasa sempurna, cuma sayangnya agak terlalu berminyak aja…

Miso Honey Salmon – Rp120.000
Miso Honey Salmon – Rp120.000

Sementara Miso Honey Salmon (Rp120.000) sebenarnya masih sesuai ekspektasiku. Daging salmon yang disajikan nggak pelit sama sekali. Cukup tebal, dan bagian dalamnya dimasak agak setengah matang. Jadi kayak smoked salmon gitu.

Smoked Ahi Tuna – Rp100.000

Favoritku jatuh pada si Smoked Ahi Tuna (Rp100.000) ini. Daging ikan tuna-nya hanya dimasak tipis-tipis pinggirnya, lalu ditaburi biji wijen. Rasanya segar sekali!

Overall, menu lunch bowl ini emang lezat dan sesuai ekspektasi. Side dish di topping-nya juga enak, walau penampakannya gelap banget (karena banyak rempah). Cuma agak kurang sreg dengan potongan wortelnya yang besar-besar, jadi agak ribet harus potong dulu pakai sendok.

Jika diajak balik lagi ke Kilo Kitchen? Tentu saja aku bersedia! Kalau ada yang pernah ke Kilo Kitchen juga, boleh dong sharing menu favorit kalian di sini~

BACA JUGA: FEAST by Kokiku – Senopati, Jakarta

——————————————————————————-  

Kilo Kitchen & Lounge
Jl. Gunawarman No.16, Selong
Kebayoran Baru
Jakarta Selatan